Triple Divide Peak: Tempat Perairan Amerika Utara Memilih Lautnya

31

Triple Divide Peak, sebuah gunung terpencil di Taman Nasional Gletser Montana, memiliki perbedaan geografis yang unik: setetes air yang berada di lerengnya pada akhirnya dapat mengalir ke salah satu dari tiga samudera – Pasifik, Atlantik, atau Arktik. Konvergensi yang luar biasa ini menjadikannya satu-satunya tempat di Bumi yang perairannya berpotensi membentuk tiga samudra terpisah, bukan hanya lautan atau kombinasi laut dan samudera.

Konsep “Triple Divide”

Yang membedakan tempat istimewa ini adalah statusnya sebagai “pembatas tiga kali lipat”, yang juga dikenal sebagai “puncak hidrologi”. Titik-titik ini terjadi pada pertemuan beberapa daerah aliran sungai. Pada dasarnya, ini adalah lokasi di mana air mengalir ke cekungan drainase yang berbeda, yang masing-masing mengarah ke badan air yang berbeda. Meskipun ada tiga belahan lain di dunia, Puncak Triple Divide menonjol karena potensinya mengalirkan air ke tiga samudra terpisah. Namun, apakah puncak ini benar-benar menyandang gelar ini masih menjadi perdebatan di kalangan ilmuwan.

Bagaimana Air Memilih Jalurnya

Keajaiban Triple Divide Peak berasal dari posisinya di Continental Divide Amerika Utara. Bayangkan sebuah garis imajiner yang membentang melalui Pegunungan Rocky – inilah Continental Divide, yang memisahkan sistem sungai yang akhirnya mengalir menuju samudra Pasifik, Atlantik, dan Arktik. Ketika salju mencair atau hujan turun di puncak, air yang dihasilkan dapat menempuh jalur yang berbeda-beda:

  • Rute Pasifik: Air dapat mengalir ke barat melalui cekungan drainase Sungai Columbia, dan akhirnya mencapai Samudra Pasifik.
  • Rute Atlantik: Alternatifnya, jalur ini dapat melakukan perjalanan ke timur sepanjang sungai Missouri dan Mississippi serta menuju Samudra Atlantik.
  • Rute Arktik: Air lelehan atau tetesan hujan juga dapat mengalir ke Teluk Hudson melalui Sungai Saskatchewan.

Organisasi Hidrografi Internasional menganggap Teluk Hudson sebagai bagian dari Samudra Arktik. Oleh karena itu, berdasarkan klasifikasi ini, Triple Divide Peak berkontribusi pada tiga samudra berbeda.

Perdebatan Mengenai Status Teluk Hudson

Diskusi ilmiah yang sedang berlangsung berkisar pada apakah Teluk Hudson harus dianggap sebagai bagian dari Samudera Arktik atau sub-cekungan Samudera Atlantik. Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa Teluk Hudson adalah bagian dari Atlantik, yang berarti Kubah Salju di Kanada menjadi satu-satunya pemisah rangkap tiga yang menghubungkan tiga samudra. Dalam pandangan ini, air dari Triple Divide Peak hanya menyumbang ke Pasifik atau Atlantik.

“Perpecahan Besar” Lainnya

Di luar Pemisah Kontinental, Puncak Pembagi Tiga dan Kubah Salju mempunyai arti penting karena posisinya di “pemisahan besar” lainnya, yang menggambarkan daerah aliran sungai yang berbeda.

  • Puncak Triple Divide: Terletak di Laurentian Divide, memisahkan DAS Teluk Hudson (di utara) dari DAS Teluk Meksiko (di selatan).
  • Kubah Salju: Terletak di Pemisah Arktik, membedakan DAS Samudra Arktik (barat laut) dengan DAS Teluk Hudson (tenggara).

Susunan yang rumit ini menyoroti bagaimana puncak-puncak ini bukan hanya merupakan penanda geografis tetapi juga titik-titik penting dalam jaringan perairan Amerika Utara yang rumit.

Triple Divide Peak mewakili pertemuan kekuatan geografis dan hidrologi yang jarang terjadi, yang menekankan keterhubungan sistem air di Amerika Utara.

Keberadaan Triple Divide Peak menggarisbawahi betapa menakjubkan dan seringkali mengejutkan bagaimana geografi membentuk aliran air di seluruh planet kita. Hal ini berfungsi sebagai pengingat yang kuat akan keunikan alam kita dan hubungan rumit yang mengatur sumber daya planet kita.

Попередня статтяAhli Bahasa Menciptakan Dunia, Satu Bahasa Sekaligus
Наступна статтяMenstabilkan Sirkuit Gen Sintetis dengan Kompartemen Seluler